
Franchise Kopi Nako jadi topik yang bikin penasaran banyak orang. Semua orang ingin tahu kenapa brand ini bisa naik daun. Apalagi, kafenya selalu ramai. Lalu, konsepnya unik dan estetik. Orang datang bukan cuma buat ngopi. Tapi juga buat foto-foto. Jadi, wajar kalau banyak yang kepincut ingin buka cabangnya. Selain itu, nama “Kopi Nako” gampang diingat. Orang langsung paham kalau ini soal kopi. Dan, rasanya memang nggak main-main.
Harga juga bersahabat. Jadi, pelanggan betah balik lagi. Nah, kabar baiknya, mereka buka peluang kemitraan. Artinya, kamu bisa ikut jadi bagian dari hype ini. Proses daftarnya pun simpel. Lalu, paket investasinya cukup jelas. Semua sudah diatur rapi. Bahkan, kamu akan dapat dukungan penuh dari tim pusat. Jadi, kamu nggak jalan sendirian. Apalagi, brand ini sudah punya basis fans yang kuat. Dengan begitu, peluang balik modal jadi lebih besar. Selain itu, lokasinya bisa fleksibel. Asal strategis, peluang laris tetap tinggi. Jadi, yang penting konsepnya dijaga.
Lalu, pelayanan tetap top. Orang Indonesia suka tempat nongkrong. Jadi, ini pasar yang terus hidup. Dan, tren kopi belum kelihatan meredup. Malah, terus berkembang. Dengan gabung kemitraan, kamu dapat ikut arusnya. Jadi, jangan cuma jadi penonton. Saatnya ikut main di bisnis kopi ini. Dan, siapa tahu cabang kamu jadi favorit baru di kota. Pokoknya, semua bisa dimulai dari satu langkah. Yaitu, daftar kemitraan sekarang. Karena, kesempatan nggak datang dua kali. Dan, rezeki harus dijemput. Jadi, yuk, siap-siap jadi bos kopi.

Pemilik Kopi Nako

Aku mulai cerita tentang si pemilik Kopi Nako nih. Pertama-tama, dia bernama JB Khrisna Susanto. Kemudian, dia langsung bikin gebrakan. Dia dirikan Kopi Nako sejak 2018. Lalu, dia mulai dari warteg modern. Selanjutnya, dia kembangkan menjadi kedai kopi yang hits abis. Bahkan, dia kembangkan cabangnya sampai ke banyak kota. Selain itu, dia juga jaga konsep visualnya konsisten. Akhirnya, setiap orang langsung tahu itu Kopi Nako.
Makanya, dia pegang visi yang mantap. Karena itu, dia terus tumbuh dengan strategi jitu. Jadi, dia berhasil bikin Kopi Nako punya 39 cabang hanya dalam lima tahun saja. Selain itu, dia punya latar belakang arsitektur. Nah, pengalaman ini bantu dia desain outlet yang estetik banget. Jadi, dia tetap aktif dalam mengawasi setiap detail pembangunan.
Sementara itu, dia juga terus inovasi menu. Dia tawarkan kopi dan non-kopi yang variatif. Bahkan, dia kombinasikan dengan menu makanan ringan yang kece. Dia juga pastikan harga tetap terjangkau. Ditambah, dia target pasar anak muda yang doyan nongkrong. Karenanya, dia tambahkan area outdoor yang nyaman, Wi-Fi gratis, dan stop kontak. Lagipula, dia ingin setiap cabang punya ambience berbeda meski desainnya seragam.
Dengan begitu, setiap kunjungan tetap segar dan enggak ngebosenin. Oleh karena itu, dia percaya desain visual adalah kunci branding keseluruhan. Maka, dia pertahankan gaya kaca-kaca khas Nako di setiap outlet. Lebih jauh, dia tekankan bahwa membangun usaha bukan berarti punya banyak waktu luang. Malahan, dia bilang usaha mandiri justru menyita energi banyak. Makanya, dia fokus bikin sistem yang bisa berjalan otomatis.
Di sisi lain, dia tetap jaga komitmen dan jalin visi bersama mitra dan timnya. Akhirnya, dia bawa Kopi Nako jadi brand kopi lokal yang keren dan viral. Jadi, boleh dibilang, dia bukan sekadar pemilik—dia arsitek di balik estetika dan strategi Kopi Nako.
Keunggulan Kopi Nako
Kopi Nako itu bukan sekadar tempat nongkrong. Kopi Nako itu punya vibe yang bikin betah. Setiap orang yang mampir pasti merasa pulang dengan mood lebih baik. Selain itu, rasa kopinya bikin lidah auto senyum. Nah, biar kamu nggak penasaran, sini gue kasih tau kenapa Kopi Nako layak jadi tempat nongkrong favorit.
1. Rasa kopinya mantap
Pertama, rasa kopinya juara banget. Karena baristanya pakai biji kopi pilihan. Lalu, mereka racik dengan teknik yang tepat. Jadi, aroma dan rasa keluar maksimal.
2. Menu variatif
Kedua, pilihan menunya banyak banget. Ada kopi hitam, kopi susu, sampai teh manis yang nggak kalah nikmat. Jadi, semua orang bisa pesan sesuai selera. Bahkan, ada juga camilan biar ngobrol makin seru.
3. Harga ramah kantong
Ketiga, harga kopinya nggak bikin dompet menjerit. Karena Kopi Nako paham, nongkrong itu harus nyaman di hati dan di kantong. Jadi, mahasiswa sampai pekerja kantoran bisa mampir tanpa mikir dua kali.
4. Tempatnya Instagramable
Keempat, desain tempatnya kece banget. Ada area indoor dan outdoor yang fotogenik. Jadi, kamu bisa ngopi sambil foto-foto cantik. Hasilnya? Feed Instagram auto naik level.
5. Lokasi strategis
Kelima, cabangnya udah banyak dan gampang dijangkau. Jadi, kamu nggak perlu ribet nyari. Tinggal buka maps, langsung ketemu.
6. Suasananya nyaman
Keenam, suasananya enak buat kerja atau ngobrol santai. Karena musiknya pas, pencahayaannya oke, dan kursinya empuk.
7. Pelayanan ramah
Ketujuh, stafnya selalu senyum dan sigap. Jadi, kamu merasa dihargai sebagai pelanggan.
Akhirnya, semua keunggulan ini bikin Kopi Nako jadi pilihan yang sulit digeser. Karena mereka tahu cara bikin pengunjung betah. Dan, mereka konsisten menjaga kualitasnya. Jadi, sekali mampir, dijamin pengen balik lagi.
Harga Franchise Kopi Nako

Pernah nggak sih kamu nongkrong di Kopi Nako sambil mikir, “Andai ini punya gue, pasti tiap hari gratis ngopi”? Nah, sebelum mimpi itu keburu basi, mending kita bahas dulu berapa sih harga buat jadi bosnya Kopi Nako. Santai aja, kita kupas pelan-pelan, biar dompet kamu nggak langsung merinding.
Sekarang, langsung ke inti pembicaraan:
Pertama, paket booth menawarkan investasi ringan. Kamu bisa buka booth mungil dengan modal sekitar Rp 100 juta sampai Rp 120 juta. Dan lokasi biasa saja, seperti mal. Jadi, kamu bisa mulai hemat dulu.
Lalu, paket ruko lebih besar tentu butuh modal lebih. Kamu perlu siapkan sekitar Rp 200 juta sampai Rp 250 juta. Ukuran ruko bisa sampai 80-100 m². Jadi, bisa tampung banyak pelanggan nongkrong.
Selain itu, ada paket outlet komplit. Kamu bisa dapat fasilitas lengkap mulai dari renovasi sampai pelatihan staf. Biayanya sekitar Rp 200 juta. Kamu juga bakal bayar royalti 5 % dari omzet dan iuran bulanan sekitar Rp 1 juta. Jadi, siap-siap ya, jangan kaget.
Nah, kalau kamu pengin fleksibilitas maksimal, pakai paket full. Kamu bisa atur desain dan menu sesuai visi sendiri. Tapi tentu saja, modalnya lebih besar-mulai dari Rp 350 juta. Bahkan kamu bisa bebas desain interior. Asyik kan?
Oya, jangan lupa—estimasi investasi sering bervariasi. Ada yang bilang kisarannya antara Rp 100 juta sampai Rp 300 juta. Semua tergantung lokasi dan ukuran outlet. Jadi, penting buat nabung dulu.
Di sisi lain, harga menu di Kopi Nako juga terjangkau. Mulai dari Rp 15.000 sampai Rp 45.000 per minumannya. Jadi, meski investasi lumayan, pelanggan pasti betah mampir.
Jadi, simpelnya, modal franchise Kopi Nako itu fleksibel. Bisa mulai dari sekitar Rp 100 juta untuk booth, sampai Rp 350 juta untuk outlet fleksibel. Selain investasi awal, kamu juga mesti siap dengan royalti dan iuran bulanan, ya. Tinggal pilih sesuai kantong dan visi kamu.
Syarat Lengkap untuk Mendaftar Franchise Kopi Nako

Franchise Kopi Nako memang jadi idaman banyak pebisnis muda. Karena bisnis ini lagi hits banget. Jadi, nggak heran kalau banyak yang kepo sama cara daftarnya. Nah, sebelum keburu buru-buru kirim proposal, kamu wajib tahu dulu syarat lengkapnya. Karena tanpa syarat ini, peluang kamu bisa mental.
Pertama-tama, kita mulai dari yang paling dasar. Karena semua proses ini memang ada tahapannya.
- Punya modal yang cukup. Karena tanpa modal, bisnis ini cuma jadi wacana. Jadi, siapkan dana sesuai paket investasi yang ditentukan.
- Siapkan lokasi strategis. Karena percuma punya brand keren kalau tempatnya nyempil di ujung gang. Jadi, pastikan lokasi gampang dijangkau.
- Sediakan lahan dengan ukuran sesuai standar. Karena Kopi Nako punya konsep bangunan khas. Jadi, ukurannya harus pas dan sesuai ketentuan.
- Ikuti konsep desain yang sudah ditetapkan. Karena ini demi menjaga identitas brand. Jadi, jangan sampai desainnya kamu utak-atik sendiri.
- Punya tim yang siap kerja. Karena operasional kedai butuh orang yang sigap. Jadi, pastikan karyawan sudah disiapkan dari awal.
- Komitmen untuk ikut pelatihan. Karena manajemen akan memberi training khusus. Jadi, kamu dan tim harus hadir sepenuhnya.
- Siap tanda tangan perjanjian kemitraan. Karena ini bagian penting yang mengatur hak dan kewajiban. Jadi, baca baik-baik sebelum setuju.
- Ikut semua aturan operasional. Karena franchise ini punya SOP yang ketat. Jadi, jangan coba-coba improvisasi aneh-aneh.
- Punya passion di dunia F&B. Karena tanpa passion, kerjaannya bakal terasa berat. Jadi, pastikan kamu memang suka dunia kopi.
Dengan memenuhi semua syarat ini, peluang kamu diterima bakal makin besar. Karena manajemen pasti lebih percaya sama mitra yang siap secara modal, lokasi, dan mental. Jadi, jangan asal nekat tanpa persiapan.
Intinya, mendaftar franchise Kopi Nako itu ibarat mau daftar klub elite. Karena semua yang masuk harus memenuhi standar tinggi. Jadi, kalau kamu udah siap dari semua sisi, tinggal tunggu undangan join dan siap buka kedai.
Keuntungan yang Didapatkan Mitra Franchise Kopi Nako
Franchise Kopi Nako itu ibarat masuk klub eksklusif pecinta kopi, tapi tanpa harus pakai jas dan dasi. Kamu cuma bawa modal, niat, dan sedikit nyali, sisanya sudah mereka siapkan. Konsepnya jelas, brand-nya kuat, dan pasarnya sudah loyal. Jadi, kamu nggak perlu capek mikir dari nol. Nah, biar makin semangat, yuk kita bongkar keuntungan yang bakal kamu rasakan kalau gabung jadi mitra mereka.
- Brand sudah terkenal. Dari awal, kamu langsung bawa nama besar. Jadi, kamu nggak perlu promosi gila-gilaan. Orang sudah tahu rasa dan kualitasnya.
- Menu sudah teruji. Kopi Nako punya menu favorit yang bikin orang balik lagi. Jadi, kamu tinggal jual tanpa takut coba-coba rasa.
- Sistem bisnis rapi. Mereka sudah punya SOP jelas. Jadi, kamu tinggal ikuti alurnya tanpa harus bingung mikir strategi.
- Dukungan penuh. Tim mereka siap bantu dari awal sampai jalan. Jadi, kamu nggak merasa sendirian di medan bisnis.
- Peluang balik modal cepat. Karena brand kuat dan pasar besar, omzet lebih cepat mengalir. Jadi, modalmu lebih cepat kembali.
- Bahan baku terjamin. Semua bahan sudah disuplai langsung. Jadi, kualitas minuman tetap konsisten.
- Pelanggan loyal. Mereka punya fanbase yang rela antri demi segelas kopi. Jadi, kamu tinggal nikmati arus pelanggan masuk.
- Training lengkap. Kamu bakal dapat pelatihan dari barista sampai manajemen. Jadi, skill kamu ikut naik level.
- Desain outlet kekinian. Konsep tempatnya instagramable. Jadi, pelanggan betah nongkrong lebih lama.
- Potensi ekspansi besar. Kalau outlet pertama sukses, kamu bisa buka cabang lagi. Jadi, peluang cuan makin lebar.
Intinya, gabung franchise Kopi Nako itu seperti naik kapal besar yang mesinnya sudah siap jalan. Kamu tinggal bawa penumpang, dan kapal bakal berlayar menuju pulau cuan. Jadi, kalau niatmu serius di bisnis kopi, ini bisa jadi tiket emas buat memulai.
FAQ (Seputar Tanya Jawab)
Franchise Kopi Nako itu kemitraan bisnis kopi kekinian.
Konsepnya unik dan Instagramable.
Jadi, nggak cuma jual kopi, tapi juga jual suasana.
Biayanya cukup menantang, tapi sebanding dengan hasilnya.
Mulai dari ratusan juta, tergantung konsep outlet.
Jadi, siapkan dompet sebelum melangkah.
Kamu dapat brand yang sudah terkenal.
Dapat panduan operasional lengkap.
Dapat pelatihan tim biar jago bikin kopi.
Iya, lokasi itu kunci sukses.
Kalau tempatnya strategis, pelanggan datang sendiri.
Kalau nyempil, ya siap-siap usaha ekstra.
Prosesnya simpel, tapi harus serius.
Kamu isi formulir dan ajukan proposal.
Lalu, tim Kopi Nako akan seleksi.
Ada, dan ini bagian paling enak.
Tim pusat bantu kampanye brand secara nasional.
Jadi, nama toko kamu langsung naik pamor.
Cocok banget, asal niatnya kuat.
Karena semua sistem sudah siap pakai.
Tinggal eksekusi dan nikmati prosesnya.
Biasanya nggak bisa sembarangan.
Menu harus sesuai standar Kopi Nako.
Biar kualitasnya tetap konsisten.
Penutup
Franchise Kopi Nako memang bukan sekadar bisnis kopi biasa. Dari awal, konsepnya sudah bikin orang melirik. Apalagi, tren ngopi kekinian makin naik tiap hari. Jadi, peluangnya jelas lebar. Nah, kalau kamu cari usaha yang nggak ribet tapi cuannya mantap, ini jawabannya. Karena, brand ini sudah punya nama besar di dunia kopi lokal. Jadi, kamu nggak mulai dari nol. Selain itu, timnya siap bantu dari awal sampai buka toko. Jadi, kamu nggak jalan sendirian. Bahkan, materi promosi dan resepnya sudah mereka siapkan. Jadi, kamu tinggal eksekusi.
Nah, itu bikin prosesnya lebih ringan. Ditambah lagi, konsep tokonya keren dan Instagramable. Jadi, anak muda pasti betah nongkrong. Selain itu, harga jualnya pas di kantong, tapi untungnya tetap gede. Jadi, pelanggan nggak cuma datang sekali. Mereka bakal balik lagi dan lagi. Nah, yang bikin menarik, modal yang dikeluarkan sebanding sama value yang didapat. Bahkan, ROI-nya bisa cepat kalau kamu pilih lokasi strategis. Jadi, risiko bisnisnya lebih terkontrol.
Lalu, brand ini juga aktif promosi di media sosial. Jadi, awareness-nya terus naik. Itu bikin calon pelanggan lebih gampang kenal dan percaya. Bahkan, banyak yang datang karena penasaran sama hype-nya. Jadi, kamu cuma perlu siap melayani. Intinya, ini peluang emas buat yang mau main di bisnis kopi tanpa pusing mikirin branding dari nol.
Karena, sistemnya udah matang dan dukungannya maksimal. Jadi, kalau kamu udah siap modal, tinggal gas daftar kemitraan. Ingat, dalam bisnis, timing itu penting. Jadi, jangan tunggu sampai saingan kamu keburu buka duluan. Langsung ambil kesempatan ini. Siapa tahu, outlet kamu jadi tongkrongan hits berikutnya di kota.